Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2017

Teori Komunikasi : Tradisi Semiotika

Ketika mengetahui bahwa semiotika berarti kata lain dari ‘tanda’, saya lebih suka menyebutnya dengan ‘kode’. Mengapa? Karena kode identik dengan hal-hal yang tidak serta merta bisa kita lihat dan pahami secara langsung, perlu ada perantaranya atau cara agar kita mengerti apa yang sebenarnya ada di balik kode tersebut. Karena tidak langsung terlihat, kita bisa berasumsi bahwa tanda, atau kode, biasanya tidak secara langsung tampak di objek yang kita tuju. Jadi, kalau dilihat, kode tersebut berada diluar dari objek yang dituju. Masuk ke pengertian dari semiotika itu sendiri, semiotika merupakan tradisi dari teori komunikasi yang mempelajari tentang makna, simbol-simbol, atau tanda-tanda dari sebuah ide, gagasan, sesuatu, benda, atau apapun yang tidak kita lihat secara langsung ketika kita mempelajari hal-hal tersebut. Tradisi ini juga memberikan pemahaman kepada kita bagaimana tanda-tanda tersebut merepresentasikan objek tertentu, dan kita juga akan tahu bagaimana cara memahami dan ...

Menapaki Tangga Kehidupan

Jangan menyerah dulu, masih banyak yang menunggumu dibawah sana. Banyak sekali yang berharap agar bisa bertemu denganmu, mendengarkan cerita-ceritamu. Menunggu kamu berbagi tentang apa saja. Jangan berhenti dulu, masih banyak tangga yang harus kamu lewati. Kamu belum sampai pada tujuanmu. Entah sampai kapan, teruskan langkahmu. Tidak akan rugi orang-orang yang terus melangkah menuju pembelajaran. Tidak akan rugi mereka yang berlelah-lelah demi mencapai akhir yang baik. Teruskanlah. Ketika nanti ditengah jalan kamu ragu akan kemampuanmu, ingatlah betapa Tuhan menyayangimu. Dia memberikanmu kesempatan hingga saat ini. Tidak semua orang punya kesempatan yang sama. Tapi nyatanya, Tuhan memilihmu. Karena Tuhan tau kamu mampu melewatinya. Maka teruskanlah langkahmu tanpa ragu. Berjalanlah dengan kepercayaan penuh pada Tuhan. Dia memilihmu dan kamu tau. Percaya pada-Nya. Jika ditengah jalan kamu lelah, ingat lagi betapa banyak kelelahan yang berbuah manis pada akhirnya. Percayalah ...

Menyulap Perbedaan

Aku punya sudut pandang, begitu pun kamu. Kita sama-sama melihat, tapi dengan cara yang berbeda. Namun, pernahkah kita melihat persamaan ketimbang perbedan dari apa yang kita lihat? Melihat perbedaan menjadi dominan ketika kita selalu mengedepankan ego. Rasanya, sensitif sekali jika aku mengemukakan A, tapi kamu bersikeras pada B. Kita jarang melihat irisan dan lebih terpaku pada perbedaan. Apakah keadan ini akan terus kita biarkan? Mau sampai kapan? Coba ubah sudut pandang kita. Apapun yang ada di dunia ini, bisa kita cari persamaanya ketimbang perbedaanya. Berhenti mencari-cari kesalahan orang lain, dan mulai untuk terbiasa mengoreksi diri kita terlebih dahulu. Mulailah belajar untuk melihat bagaimana dengan perbedaan, hidupmu bisa lebih berwarna. Daripada hanya sekedar menyebarkan kebencian yang tidak akan pernah ada ujungnya. Keluarlah, lihatlah dunia dengan cara pandang yang luas. Hingga akhirnya kita bisa saling menghargai satu sama lain. Berbicara dengan tenang, berd...

Teori Komunikasi : Tradisi Retorika

Ketika saya mencari tahu apa sebenarnya definisi dari kata retorika, ternyata saya mendapati bahwa retorika merupakan konsep untuk menerangkan tiga seni penggunaan bahasa yang bersifat persuasif, yaitu ;  etos, patos,  dan  logos.  Kalau kita maknai, retorika merupakan sebuah konsep yang berkaitan dengan seni berkomunikasi lisan yang memuat tata bahasa, logika, dan dialektika yang baik dan benar untuk memengaruhi orang lain dengan opini. Jika diartikan secara luas, retorika berhubungan dengan pembelajaran komunikasi manusia. Kita menenal Isocrates dan Plato sebagai pakar komunikasi. Memang, mereka berdua dipeng a ruhi Georgias dan Socrates. Ternyata, Isocrates dan Plato mengemukakan bahwa retorika menjadi sangat penting ketika kita ingin menentukan atau memilih seorang pemimpin. Bagaimana bisa?. Plato yang merupakan murid utama dari Socrates menyatakan bahwa retorika sangat penting untuk dipelajari oleh para calon pemimpin agar para calon pemimpin tersebut dap...

Teori Komunikasi : Teori Sibernetika

Saya memahami sibernetika sebagai tradisi yang membahas mengenai suatu sistem yang kompleks, di mana dalam sistem tersebut, terdapat banyak elemen yang di dalamnya saling berinteraksi dan saling memengaruhi. antara satu dengan yang lainnya. Dalam teori sibenertika, kita dapat dibawa untuk berpikir secara luas bahwa teori ini  tidak terlepas dari proses fisik, biologis, sosial, dan perilaku bekerja. Kita dapat memahamai komunikasi sebagai sebuah sistem yang di dalamnya terdapat begitu banyak bagian. Tidak usai sampai disitu, bagian-bagian tersebut saling memengaruhi antara satu dengan yang lainnya. Akhirnya, keseluruhan sistem juga dibentuk dari sistem itu sendiri. Kata Talcott Parson, a da 4 subsistem yang menjalankan fungsi utama dalam kehidupan masyarakat : Fungsi adaptasi, biasanya dilaksanakan oleh subsistem ekonomi, contohnya: dilaksanakannya proses produksi dan distribusi  barang dan jasa Fungsi pencapaian tujuan, fungsi ini biasanya dilaksanakan oleh subsiste...

Teori Komunikasi : Tradisi Sosiopsikologis

Dalam hidup ini, terlalu banyak yang kita kerjakan, apalagi yang kita dapatkan. Semua informasi yang simpang-siur, bisa jadi berbentuk fakta, atau bisa juga berbentuk opini. Dari mulai diskusi-diskusi yang kita lakukan dengan teman sekolah, kuliah, kerja, bahkan dengan keluarga kita sekalipun. Semua yang kita dapat, hubungan yang kita jalani dengan orang lain, juga bermacam-macam situasi dan kondisi yang kita alami, pada akhirnya kita pandang dengan memakai sudut pandang kita sendiri, atau biasa kita kenal dengan subjektivitas. Kita sering menilai sesuatu dengan penilaian kita sendiri sebagai pelaku komunikasi. Dalam tradisi ini, kita juga tidak terlepas dalam permasalahan pokok, yaitu bagaimana kita mengolah informasi dan menyusunnya ke dalam sistem kognitif. Terlalu banyak informasi yang kita dapatkan setiap hari, bentuknya bisa fakta atau bahkan nilai dan berupa opini. Pertanyaannya adalah, bagaimana kita mengolah informasi tersebut? Apa yang kita lakukan ketika mendapatkan inf...

Teori Komunikasi : Tradisi Sosiokultural

Memahami tradisi sosiokultural sebagai salah satu dari teori komunikasi, menjadikan saya lebih mengerti bagaimana sebenarnya individu memahami diri mereka sendiri. Dalam teori sosio kultural, pelaku komunikasi digambarkan sebagai kesatuan makhluk dengan banyak perbedaan dan bagaimana perbedaan tersebut terususun secara sosial dan bukan ditentukan oleh mekanisme psikologis atau biologis yang tetap. Agak abstrak, memang. Tapi ketika seorang individu berinteraksi dan berintegrasi dengan individu yang lainnya, teori sosiokultural perlaha-lahan akan mulai terlihat bentuknya. Dalam tradisi sosiokultural, saya mempelajari ada lima konsep yang berhubungan dengan diri sendiri, lima konsep tersebut adalah ; 1.   Interaksionisme Simbolis 2. Pembentukan Sosial Mengenai diri sendiri 3.  Pembentukan sosial mengenai emosi 4. Pembawaan diri 5.  Teori komunikasi mengenai identitas Mari kita mulai dari Interaksionisme simbolis. Interaksionisme simbolis digagas oleh Geo...

Lectures In Ramadhan?!

Telling about college on month of Ramadhan, actually i don’t feel significant difference between on month of Ramadhan and other month because on Ramadhan, college activities effectively take place only one week. Two weeks after that, we do last semester examination. Contrarily, atmosphere of last semester examination is felt in this week, that makes the atmosphere different because it takes place in Ramadhan. Remembering that last semester examination is one of element of last semester point.  Because of that, it must be an extra preparation for it. We have to keep our physic healthy when we are pushed to think at examination when we are fasting. Because a strong moslem is a better moslem. Beside in class, because i am active in faculty preaching organization, i also handle programs on Ramadhan, for example ; Fiqh Ramadhan discussing, break fasting together with academic community, welcoming Ramadhan parade, giving away food for breaking of fasting, and another agendas. So...

Three Levels of Government

Three Levels of Government There are three different levels of government in the United States: local, state and federal. Each level of government has its own elected officials who have specific jobs to do. Adult American citizens have a voice in all three levels of government. Their voice is their vote. Local government is the level closest to the community. People in the neighborhood elect a mayor and city council members. Town meetings allow the people to bring their concerns to their elected leaders. The mayor and city council members pass laws. The laws affect the city and the people who live there. State government is in charge of writing and enforcing laws for all the people within one state. The people of the state elect a governor and representatives who handle business for the state. Special state departments handle issues for the state. They protect the health and safety of state citizens. The federal government is in charge of writing and enforcing laws for the...